Pages

Kamis, 28 April 2011

RAM(Random Access Memory)


RAM ( Random Access Memory )

Senin, 29 Desember 2008
RAM itu Random Access Memory, yang artinya dimanapun data itu di simpan di dalam memory itu waktu akses ke data tersebut sama.
RAM untuk Komputer ada beberapa :
1. SDRAM (Synchronous Dinamic RAM)
2. RDRAM (Rambus Dinamic RAM)
3. DDR SDRAM (Double Data Rate SDRAM) Lebih dikenal dengan DDR
4. DDR2 SDRAM (Double Data Rate 2 SDRAM) Lebih dikenal dengan DDR2
Sekarang yang ngetrend tinggal DDR dan DDR2.




SDRAM : ini sekarang sudah hampir punah, harganya menjadi selangit. Kecepatan SDRAM ini antar lain PC66 = 66 Mhz ,PC100 = 100 Mhz, PC 133 = 133 Mhz, beberapa yang agak spesial PC 83 = 83 Mhz, PC 150 = 150 Mhz dan PC 166. Maksudnya pada PC 83 kecepatan RAM = 83 Mhz atau = 12 nanosecond. Biasanya pada Chip2 di SDRAM terdapat Angka di akhir kode Chip, misalnya -6;-7,5;-10, maksudnya kecepatan chip RAM tersebut = 1000/ angka tersebut, menjadi 166Mhz,133 Mhz dan 100 Mhz.

RDRAM : Merupakan RAM yg di bundle oleh Pentium4 awal, tetapi karena mahal membuat nya tidak bisa bersaing dan akhirnya ditinggalkan untuk memory PC. RDRAM ada dua kecepatan dasar yaitu RDRAM 800 Mhz dan 1066 Mhz, sesuai namanya kecepatannya = 800 mhz dan 1066 Mhz.

DDR : Sebenarnya DDR ini hanyalah pengembangan dari SDRAM biasa, kalau SDRAM itu hanya memproses satu kali, pada DDR dilipat gandakan jadi 2 kali.Awalnya ada DDR PC 1600 = 200 Mhz (2 x 100), Lalu sekarang tinggal PC 2100 = 266 Mhz(2 X 133), PC 2700 = 333 Mhz (2 X 166) dan PC 3200 = 400 Mhz (2 X 200). Ada juga beberapa Speed spesial seperti PC 3000 (366 Mhz), PC 3500 (433Mhz). Angka-angka 2700, 3200 dll itu merupakan banyaknya data yng bisa di tranfer per detik (sorry cara perhitungannya udah lupa :D ).
Lalu muncul teknologi baru dari intel yg memadukan 2 buah DDR dengan Tipe yg sama di kombine agar kecepatannya meningkat, kita kenal dengan IStila Dual channel. Untuk bisa menjalankan Dual channel dengan baik di perluakan 2 unit memory yg tipe sama, kecepatan sama dan kapasitas sama, misal 2 X 256 MB merk Muskin PC 3000 dengan Chipset Micron 1234, maka yang satu lagi juga harus setipe. Ada beberapa kasus beda tipe bisa berjalan dual channelnya tetapi terkadang terdapat anomali.

DDR2 pada dasarnya hanya pengembangan dari DDR biasa, ada juga teknologi dual channel. Ada PC 4200 (533 Mhz), PC 5300 (666Mhz) dan PC 8000 (1000 Mhz).

Hal yang Perlu diingat Selain yang ada diatas, jumlah Chip dan merk Chip sangat berpengaruh terhadap kestabilan komputer, misal Memory merk tertentu dengan Chipset Hyundai belum tentu cocok dipadu memory merk sama dengan chipset Nanya. Jumlah chip dalam 1 Keping memory semakin banyak biasanya realtif lebih stabil (tergantung Merk memory juga).

Perpaduan antar SDRAM dan DDR, DDR dengan DDR2 tidak bisa dilakukan walaupun di motherboarnya terdapat slot untuk kedua memory tersebut, hal ini dikarenakan perbedaan speed memory.

Perpaduan DDR 2100 dan 2700 bisa dilakukan asal Motherboardnya mendukung dan speed yg dipilih oleh motherboard adalah speed yg terrendah. Khusus untuk Motehrboard yg memakai Pentim4 FSB 800 DDR yg dipergunakan sebaiknya DDR PC 3200, bila memakai PC 2700 (misalnya bisa jalan normal) itu sama artinya dengan meng -overclock memory anda, kecuali ada motherboard yg bisa di sett di BIOS tentan Kecepatan Prosesor dan memorynya berbeda, hanya saja jadi tidak optimal (bisa terjadi Bottle neck).

mengenal jaringan


Mengenal Jaringan Local Area Network (LAN)


Local Area Network (LAN)

Merupakan jaringan komputer untuk satu kantor yang di gunakan untuk koordinasi antar bagiannya yang bersifat lokal. Di dalam LAN itu sendiri terdapat sekelompok komputer yang membentuk suatu jaringan atau mata rantai yang mana di antara komputer – komputer tersebut dapat saling berkomunikasi satu sama lain untuk bertukar data dan informasi, serta di kendalikan oleh suatu komputer pusat.

Karakteristik pada LAN terkandung ruang lingkup geografis terbatas hanya sampai 10 km yang berlokasi pada suatu gedung ataupun depatemen, kecepatan pengiriman data relatif tinggi bergantung pada jenis komponen yang digunakan, jaringan yang terdiri atas beragam komputer dan periferal pendukung ini biasanya dikendalikan atau dilayani oleh suatu komputer pusat yang disebut Server.
Keistimewaan dari Local Area Network (LAN) di antaranya adalah pemakaian data aplikasi, peralatan secara bersama – sama (resource sharing) suatu sistem informasi terpadu dan mempunyai indikasi faktor keamanan data yang relatif tinggi (multilevel security). Data dan informasi dapat tersedia setiap saat bila di butuhkan serta kecepatan yang tinggi dalam perolehan informasi.
Komponen yang di perlukan dalam jaringan LAN yaitu Personal computer, biasanya digunakan untuk workstation terminal pemakai dan server (komputer pusat atau central), media transmisi dapat berupa kabel maupun radio frekuensi yang berfungsi untuk mengalirkan data, Network Interface Card (NIC), konektor sebagai penghubung media transmisi ke peralatan, perangkat lunak jaringan yang mengatur akses data antara pemakai komputer dalam jaringan serta perangkat lunak aplikasi berupa program yang digunakan untuk keperluan perusahaan tersebut.

Standarisasi LAN

Jenis protokol dan metode akses yang digunakan tergantung pada LAN standart dari penjual. Standar tersebut disusun oleh Institute of Electronic Engineers (IEEE) 802 standart committee.
Ada beberapa standarisasi dalam LAN yang dibuat oleh badan-badan dunia, yang terdiri dari :
a. IEEE 802.1, mendefinisikan semua dokumen kontrol arsitektur dari standart 802.
b. IEEE 802.2, mendefinisikan lapisan data link.
c. IEEE 802.3, metode akses CSMA/CD.
d. IEEE 802.4, metode akses token bus.
e. IEEE 802.5, metode akses token ring.
f. IEEE 802.6, Metropolitan Area Network (MAN).
g. ANSI (American National Standards Institute).
o Standar : FDDI (Fiber Distributed Data Interchange) Pengetrapan serat optik pada metode token ring.
h. ISO (International Standards Organization) Standar : OSI 7 Layers
i. NBS (National Bereau of Standards)
j. CCITT (Committee Consultatif International Telegraphique et Telegraphhonique)
k. EIA (Electronic Industries Association)
l. OSF (Open System Foundation)
Dalam mendesain suatu sistem jaringan, kita harus memperhatikan arsitektur standar yang telah di buat oleh sebuah badan dunia yaitu Internasional Standard Organization (ISO). Standar yang dibuat salah satunya adalah Open Sistem Interconnection (OSI) 7-layers. Standar ini merupakan bentuk dari arsitektur jaringan, agar berbagai merek dari berbagai perusahaan memiliki standar yang sama, sehingga dapat saling berkomunikasi satu sama lain.
Implementasi 7 lapisan OSI tersebut meliputi lapisan fisik (physical layer) lapisan ini merupakan lapisan pertama atau terendah dari tujuh lapisan OSI, lapisan ini berhubungan langsung dengan fisik saluran yang digunakan untuk transmisi, berupa peralatan mekanis dan elektris beserta prosedur untuk memulai, memelihara dan membubarkan hubugan fisik untuk penyaluran bit. Lapisan harus memungkinkan digunakannya beberapa macam media fisik untuk interkoneksi dengan berbagai macam kontrol yang berbeda.
Lapisan kedua adalah lapisan data link yang merupakan teknis khusus yang digunakan pada prosedur untuk memungkinkan pengiriman data melalui media yang relatif memiliki error data rate yang tinggi (misalnya saluran telepon) dengan cara memecah data yang dikirim menjadi blok – blok, dimana pada tiap blok ditambahkan informasi untuk mengenali error, sehingga lapisan tersebut dapat mengenali blok yang diterima dengan baik atau meminta pengiriman kembali bagi blok – blok yang mengalami error.


Lapisan network yang menjamin adanya connection path agar informasi yang dikirim dapat sampai pada alamat yang dituju. Lapisan juga bekerja sebagai traffic controller yang mengatur prioritas pengiriman informasi. Lapisan yang keempat yaitu lapisan Transport dimana informasi yang secara keseluruhan melalui berbagai node sampai ketujuan dan mengatur agar blok – blok yang dikirim dapat diterima dengan urutan yang benar. Lapisan transport juga bertugas mencari cara yang paling baik dalam memanfaatkan karakteristik jaringan agar didapatkan transmisi yang paling efektif.
Lapisan session merupakan lapisan yang mengatur, mengorganisir dan mensinkronkan dialog dalam pertukaran data sedangkan pada Lapisan Presentation bertugas dalam mempresentasikan dan memanipulasi data, lapisan ini hanya berhubungan baik dengan syntax (presentasi data) dan tidak bersangkut paut dengan semantic (arti dari data) yang hanya dimengerti oleh layer berikutnya. Lapisan terakhir yang merupakan lapisan paling atas atau lapisan ke 7 adalah Lapisan Aplication, lapisan ini melakukan information processing agar dapat di mengerti oleh suatu proses aplikasi yang dapat berupa proses manual atau proses komputer.

Terminologi Umum

Ada beberapa terminologi umum yang dikenal dalam sistem komputer, yaitu :
  1. Multiuser
Adalah suatu terminal pasif berupa video display unit (VDU) dan keyboard yang terhubung ke komputer pengolahan pusat. Terminal-terminal tersebut tidak memiliki unit pengolahan (CPU) sendiri. Semua pengolahan data dilakukan di komputer pusat yang biasa disebut host.
  1. Multitasking
Adalah suatu terminal aktif yang dilengkapi mikroprosesor, yang memiliki kemampuan untuk melakukan beberapa proses sekaligus dalam waktu yang relatif bersamaan.
  1. Multiprogramming
Adalah suatu terminal aktif yang dilengkapi mikroprosesor, yang dapat mengerjakan beberapa program sekaligus dalam waktu yang relatif bersamaan.
  1. Multiprocessor
Adalah terminal aktif dengan lebih dari satu mikroprosesor yang berbeda fungsi. Terdiri dari asymmetric multiprocessor dan symmetric multiprocessor.
  1. Stand Alone
Adalah terminal aktif yang memiliki mikroprocessor dan berdiri sendiri (tidak terhubung ke jaringan).

Terminologi Jaringan

Ada beberapa terminologi yang dikenal dalam sistem komunikasi maupun jaringan, yaitu :
  1. Node
Node biasa diasumsikan sebagai terminal atau workstation.
  1. Dumb Terminal
Adalah terminal yang hanya terdiri dari Video Display Unit (VDU) dan keyboard. Terminal ini tidak memiliki unit pengolah (cpu) sendiri. Pengolahan dilakukan di komputer central (host).
  1. Intelligent Terminal
Adalah terminal yang terdiri dari Central Processing Unit (CPU), VDU, dan keyboard. Terminal ini memiliki unit pengolah sendiri.
  1. Virtual
Makna dari virtual adalah sesuatu yang sebenarnya tidak ada, tetapi terlihat. Misalnya virtual drive. Benda tersebut sebenarnya tidak ada secara fisik, tetapi tersedia.
  1. Transparent
Makna dari transparent adalah kebalikan dari virtual, yaitu sesuatu yang sebenarnya ada, tetapi tidak terlihat. Sebagai contoh adalah komunikasi antara dua buah komputer menggunakan modem. Jika komunikasi telah terjalin, maka komunikasi tersebut seolah-olah tanpa menggunakan modem.
  1. Physical
Makna dari physical adalah sesuatu yang dapat dilihat dan disentuh/diraba.
Misalnya harddisk, floopy disk, dan lain sebagainya.
  1. Logical
Makna dari logical adalah sesuatu yang dapat dilihat, tetapi tidak dapat disentuh/diraba.
  1. Centralized Processing
Adalah suatu sistem pengolahan data, yang mana pengaturan seluruh anggota sistem dilakukan oleh pengendali pusat. Contoh pada komputer kelas mini dan mainframe.
  1. Distributed Processing
Adalah suatu sistem pengolahan data, yang mana pengolahan data tersebut dilakukan pada masing-masing terminal yang diatur olehh server.
  1. Card Adapter
Adalah suatu kartu antarmuka (interface card) yang terpasang pada masing-masing terminal agar dapat terjadi komunikasi antar terminal tersebut. Pada Local Area Network (LAN), card adapter biasa disebut Network Interface Card (NIC)
  1. Host
Adalah suatu alat yang berfungsi sebagai pengendali utama suatu jaringan dimana semua proses pengolahan data berlangsung. Pada umumnya, host merupakan komputer kelas mini atau mainframe.
l. Server
Adalah suatu alat yang berfungsi sebagai pelayan dari terminal-terminal yang terhubung kepadanya. Server tidak melakukan pengolahan data Tugasnya mengarah kepada manajemen jaringan dan penyediaan sumber daya.
m. Workstation
Adalah suatu alat yang berfungsi sebagai terminal pemakai yang terhubung ke server. Workstationintelligent terminal yang merupakan dapat mengolah datanya sendiri, karena dilengkapi CPU.
  1. Routing
Adalah pengaturan rute antar node dalam jaringan komputer.
Routing dapat dikelompokkan ke dalam 2 jenis, yaitu :
- Routing Statis, yaitu pengiriman data melalui rute yang telah ditetapkan.
- Routing Dinamis, yaitu pengiriman data dapat dilakukan melalui rute selain yang telah ditetapkan.
  1. Repeater
Adalah suatu alat yang berfungsi untuk memperkuat sinyal.
  1. Bridge
Adalah suatu perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan dua buah LAN yang mempunyai perbedaan pada lapisan OSI I dann II. Misalnya LAN dengan ethernet akan dihubungkan dengan LAN yang menggunakan metode token bus.
  1. Router
Adalah suatu perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan dua buah jaringan yang memiliki perbedaan pada lapisan OSI I, II dan III. Misalnya LAN dengan netware akan dihubungkan dengan jaringan yang menggunakan unix.
  1. Gateway
Adalah suatu perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan dua buah jaringan yang memiliki perbedaan pada seluruh lapisan OSI. Misalnya jaringan dengan arsitektur SNA (system network architecture) akan dihubungkan dengan jaringan yang menggunakan arsitektur DNA (digital network architecture).

Keuntungan Jaringan LAN

· Pertukaran file dapat dilakukan dengan mudah (File Sharing).
· Pemakaian printer dapat dilakukan oleh semua client (Printer Sharing).
· File-file data dapat disimpan pada server, sehingga data dapat diakses dari semua client menurut otorisasi sekuritas dari semua karyawan, yang dapat dibuat berdasarkan struktur organisasi perusahaan sehingga keamanan data terjamin.
· File data yang keluar dan masuk dari server dapat di kontrol.
· Proses backup data menjadi lebih mudah dan cepat.
· Resiko kehilangan data oleh virus komputer menjadi sangat kecil sekali.
· Komunikasi antar karyawan dapat dilakukan dengan menggunakan E-Mail & Chat.
· Bila salah satu client atau server terhubung dengan modem, maka semua atau sebagian komputer pada jaringan LAN dapat mengakses ke jaringan Internet atau mengirimkan fax melalui 1 modem.

Topologi Jaringan

Topologi adalah bentuk hubungan dari suatu jaringan (map of network). Yang jika ditinjau dari segi keberadaanya dapat diklasifikasikan kedalam Physical Topology yang menjelaskan hubungan perkabelan serta lokasi node atau workstation. Dan Logical Topology yang menjelaskan aliran message atau data dari satu user ke user yang lainya dalam jaringan.
Jika dilihat secara umum, maka topologi jaringan LAN terdiri dari beberapa jenis antara lain :
· Topologi Bus
Pada topologi bus, semua terminal terhubung ke jalur komunikasi. Informasi yang hendak dikirimkan melewati semua terminal pada jalur tersebut. Jika alamat terminal sesuai dengan alamat pada informasi yang dikirim, maka informasi tersebut akan diterima dan diproses. Jika tidak, informasi tersebut akan diabaikan terminal yang dilewatinya.
· Topologi Star
Dalam topologi star, sebuah terminal pusat bertindak sebagai pengatur dan pengendali semua komunikasi data yang terjadi. Terminal - terminal lain terhubung ke terminal pusat tersebut dan pengiriman data dari satu terminal ke terminal lainya melalui terminal pusat. Terminal pusat akan menyediakan jalur komunikasi khusus pada terminal yang akan berkomunikasi.
· Topologi Ring
LAN pada topologi ring terdiri dari terminal – terminal yang membentuk hubungan seperti cincin (ring). Bentuk topologi ring secara fisik sebenarnya adalah “star” (Physical Topology), tetapi secara logic adalah “ring” (Logical Topology). Setiap informasi yang diperoleh, diperiksa alamatnya oleh terminal yang dilewatinya. Jika bukan untuknya, informasi diputar lagi sampai menemukan alamat yang benar. Setiap terminalnya saling bergantungan, sehingga jika terjadi kerusakan pada satu terminal seluruh jaringan akan terganggu.

Protokol TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol)

Secara software sambungan komputer bekerja melalui protocol yang bisa kita pilih yaitu : TCP/IP protokol internet, SPX/IPX Novell Netware, Appel Talk MacInthosh, NetBeui Microsoft Windows. Banyak protokol komunikasi computer yang telah dikembangkan untuk membentuk jaringan komputer. Kompetisi antar perusahaan komputer seperti DEC, IBM dll. menelurkan berbagai standart jaringan komputer. Hal ini menimbulkan kesulitan terutama jika akan dilakukan interkoneksi antar berbagai jenis komputer dalam wilayah yang kecil maupun luas. Protokol TCP/IP merupakan protokol yang paling banyak dipakai, untuk jaringan kecil maupun luas.

TCP mengatur multiplexing dari data yang dikirim atau yang diterima oleh sebuah komputer. Adanya identifikasi pada TCP header memungkinkan multiplexing dilakukan. Hal ini memungkinkan sebuah komputer melakukan beberapa hubungan TCP secara logik. Bentuk hubungan adalah full duplex, hal ini memungkinkan dua buah komputer saling berbicara dalam waktu bersamaan tanpa harus bergantian menggunakan media komunikasi. Untuk mengatasi saturasi (congestion) pada media komunikasi, pada header TCP dilengkapi informasi tentang flow control.
Hal yang cukup penting untuk dipahami pada TCP adalah port number. Port number menentukan servis yang dilakukan oleh program aplikasi diatas TCP. Nomor-nomor ini telah ditentukan oleh Network Information Center dalam Request For Comment (RFC) 1010 [10]. Sebagai contoh untuk aplikasi File Transfer Protokol (FTP) diatas transport layer TCP digunakan port number 20 dan masih banyak lagi.
Prinsip kerja dari TCP berdasarkan prinsip client-server. Server adalah program pada komputer yang secara pasif akan mendengarkan (listen) port number yang telah ditentukan pada TCP. Sedang client adalah program yang secara aktif akan membuka hubungan TCP ke komputer server untuk meminta layanan yang dibutuhkan.
Protokol TCP/IP merupakan protokol yang paling banyak dipakai, terutama dengan berkembangnya teknologi internet, pada jaringan dengan protokol TCP/IP, selain MAC address juga mempunyai IP Address, yaitu alamat di internet dan Local Area Network (LAN) dengan menggunakan angka 32 bit, supaya mudah diingat, penulisan IP Address ini menggunakan empat buah angka 8 bit, dimana angkanya dari 0 sampai 255, contoh penulisan IP Address adalah 192.168.10.1.
Gabungan komputer dalam satu jaringan TCP/IP dikelompokan ke dalam kelas, apabila tiga digit terakhir yang berubah, maka termasuk kelas C (xxx.xxx.xxx.aaa), apabila dua dari tiga digit terakhir yang berubah, termasuk kelas B (xxx.xxx.aaa.bbb), apabila tiga dari tiga digit terakhir yang berubah, termasuk kelas A (xxx.aaa.bbb.ccc).

membuat windows XP ke flashdisk


Cara Membuat Windows XP ke Flashdisk

USB flashdisk saat ini banyak dipakai sebagai pengganti cd/dvd atau media simpan lainnya karena gampang dibawa dan mudah digunakan. Apalagi harganya yang terjangkau, membuat flashdisk banyak digunakan untuk keperluan menyimpan data dan file. Bahkan USB flashdisk tidak hanya difungsikan sebagai media simpan file,  sekarang flashdisk mulai banyak digunakan untuk install windows dan linux melalui flashdisk. Artinya untuk menginstall windows xp/vista atau windows7 tidak harus memakai cd/dvd windows tapi cukup dengan flashdisk bootable yang berisi file-file installasi windows.
Untuk membuat flashdisk windows xp yang bootable tidak bisa dengan kopi paste isi cd windows lalu dimasukkan kedalam flashdisk, tetapi membutuhkan software khusus seperti Flashboot yang akan membuat USBflashdisc menjadi bootable sekaligus mengkopikan file installasi windows keadalam flashdisk. Saya contohkan disini adalah cara membuat windows xp usb dengan memakai flashdisk 1 gb, Sebelumnya siapkan dulu software berikut ini:
Bila kedua software sudah didownload, lanjutkan langkah-langkah dibawah ini:
  1. Siapkan cd installasi windows xp, atau file iso-nya jika belum punya file image(iso) silahkan lihat artikel membuat iso file dari cd/dvd windows xp.
  2. Masukkan/ Tancapkan flashdisk ke komputer, ingat !! sebelumnya backup data penting didalam flashdisk, lalu jalankan program HPUSBDisk.exe untuk memformat flashdisc. Lalu formatlah flashdisk dengan software HPUSBDisk.exe.
  3. Jalankan Flashboot 2.0b portable.exe.
  4. Setelah program terbuka, klik “Next
  5. Muncul pilihan FlashBoot Main Menu, lalu klik menu CD -> USB 
  6. Kemudian pilih drive cd/dvroom yang sudah berisi Windows XP CD, atau pilih opsi “Image file” Jika ingin mengambil dari file iso yang sudah dibuat dengan program iso maker lalu klik Next.
  7. Setelah itu keluar pilihan skenario, pilih Convert Windows XP/2000 Installation CD lalu klik Next lagi.
  8. Kemudian pilih drive Flashdisk, Selanjutnya klik Next lagi.
  9. Masukkan pada Volume label terserah, dan file system pilih FAT32, klik Next.
  10. Lalu klik tombol “Format Now” untuk memulai proses pembuatan Windows XP Flashdisk.
  11. Tunggu proses format dan copy file Windows sampai selesai, sampai muncul Complete successfully.Click OK to exit.
Setelah berhasil membuat Windows XP USB sekarang sudah siap digunakan untuk install komputer lewat USB, sebelumnya set bios PC agar boot dari USB Flashdisk.

membuat flashdisk menjadi flashboot

Anda pengguna PC? Suka bereksperimen dengan multiple OS dalam 1 PC? Jika ya, pasti tidak aneh dengan keluhan2 seperti "Di PC saya muncul 'disk boot error'", atau "waaah, bootloadernya ketimpa", bisa juga "grub-nya hilang euy". Keluhan seperti itu tidak hanya muncul dari para pengguna yang masih pemula, tapi juga para ahli dan hacker2 ternama. Tentu, yang terakhir disebutkan biasanya punya cara untuk mengatasi hal itu, tapi bukan berarti mereka tidak pernah mengalami masalah itu.

Sejak awal saya berkenalan dengan OS GNU/Linux, saat instalasi pastilah ditawari untuk membuat 'disket boot'. Yang akan berguna jika PC anda tidak bisa memboot lewat harddrive, atau saat masalah2 di atas terjadi. Intinya adalah: 'kita harus punya media (backup) yang bisa dipakai untuk mem-boot PC'.

Sebelumnya saya sangat mengandalkan livecd seperti Knoppix dan Kanotix untuk bisa mengembalikan bootloader yang hilang. Sayang hal ini kurang praktis karena mau tidak mau kita harus ikut dengan cara yang diberikan oleh livecd tersebut. Bisa saja kita lakukan remaster, tapi butuh waktu cukup lama karena penulisan ke media cd butuh waktu agak lama dan alat penulis khusus.

Cara paling praktis tentu dengan memanfaatkan floppy-disk (disket). Tapi sayang, selain kapasitas data yang sangat terbatas, saat ini disket sudah sangat tidak popular. Malah beberapa penjual PC hanya menyertakan floppy-drive jika dipesan oleh pembeli.

Inilah saatnya kita memanfaatkan USB flashdisk. Tentu banyak juga limitasinya, misal: PC belum bisa boot lewat media USB, atau PC anda tidak punya port USB. Ya kalau yang satu ini tidak bisa dilakukan, tetap bisa milih cara lain yang telah disebutkan di atas. Membuat flashdisk-boot sebagai pengganti disket-boot ini terinspirasi dari cara membuat live-usb DSL.

Caranya sangat mudah dan persiapannya juga tidak rumit. Anda hanya perlu sebuah sistem linux yang sudah berjalan dengan baik dan menggunakan bootloader grub, serta sebuah USB flashdisk. Boot-up linux anda, dan colokkan USB-flash. Segera cari tahu dikenali sebagai file apakah USB-flash anda. Dalam kasus saya, USB dikenali sebagai /dev/sdc dan partisi pertama dikenali sebagai /dev/sdc1 (partisi ini yang saya jadikan root bootloader). Berikut sebagian output dari perintah dmesg:
usb 2-8: new high speed USB device using ehci_hcd and address 3
usb 2-8: configuration #1 chosen from 1 choice
Initializing USB Mass Storage driver...
scsi4 : SCSI emulation for USB Mass Storage devices
usbcore: registered new interface driver usb-storage
USB Mass Storage support registered.
usb-storage: device found at 3
usb-storage: waiting for device to settle before scanning
usb-storage: device scan complete
scsi 4:0:0:0: Direct-Access USB Flash Memory 1.00 PQ: 0 ANSI: 0 CCS
SCSI device sdc: 246272 512-byte hdwr sectors (126 MB)
sdc: Write Protect is off
sdc: Mode Sense: 23 00 00 00
sdc: assuming drive cache: write through
SCSI device sdc: 246272 512-byte hdwr sectors (126 MB)
sdc: Write Protect is off
sdc: Mode Sense: 23 00 00 00
sdc: assuming drive cache: write through
sdc: sdc1
sd 4:0:0:0: Attached scsi removable disk sdc

Mountlah partisi yang akan dijadikan root bootloader ke direktori yang sebelumnya telah dibuat. Filesystem FAT32 yang biasa digunakan pada USB tidak perlu diubah.
# mkdir /mnt/reskyu && mount /dev/sdc1 /mnt/reskyu

Setelah berhasil dimount, buatlah direktori bernama boot/ di dalam partisi tadi. Lalu salin seluruh file yang ada di /boot/grub/ sistem linux anda ke direktori yang baru dibuat.
# mkdir /mnt/reskyu/boot && cp -av /boot/grub /mnt/reskyu/boot

Sekarang buatlah file boot/grub/menu.lst, yang berfungsi sebagai konfigurasi tampilan menu GRUB, di dalam partisi USB. Dalam kasus saya file tersebut adalah /mnt/reskyu/boot/grub/menu.lst. Hapus saja file tersebut jika sebelumnya telah ada. Buatlah supaya file itu berisi seperti di bawah ini:
color light-green/black blink-light-blue/black

title ===Edit salahsatu untuk boot sistem kau===

title Boot Linuk (edit dulu)
root (hdX,X)
kernel /boot/vmlinuz root=/dev/sdXY vga=788 panic=15 selinux=0 ro
initrd /boot/initrd.img

title Boot Window (edit dulu)
rootnoverify (hd0,0)
chainloader +1

Setelah file tersebut di-save, saatnya kita install GRUB ke USB. Telah disebutkan di atas, USB saya dikenali sebagai sdc (bukan sdc1) yang menurut BIOS merupakan harddrive ke-3. Maka proses instalasi GRUB adalah seperti ini:
# grub

GNU GRUB version 0.97 (640K lower / 3072K upper memory)

[ Minimal BASH-like line editing is supported. For the first word, TAB
lists possible command completions. Anywhere else TAB lists the possible
completions of a device/filename. ]

grub> root (hd2,0)
Filesystem type is fat, partition type 0x6

grub> setup (hd2)
Checking if "/boot/grub/stage1" exists... yes
Checking if "/boot/grub/stage2" exists... yes
Checking if "/boot/grub/fat_stage1_5" exists... yes
Running "embed /boot/grub/fat_stage1_5 (hd2)"... 15 sectors are embedded.
succeeded
Running "install /boot/grub/stage1 (hd2) (hd2)1+15 p (hd2,0)/boot/grub/stage2 /boot/grub/menu.lst"... succeeded
Done.

grub> quit

Dan selesailah sudah pembuatan "USB-flash boot" anda. Silahkan di-unmount lalu cabut. Anda tinggal mencolokkan USB sebelum PC dinyalakan, dan pastikan bahwa device USB itulah yang pertama dibaca oleh PC saat booting.

Perlu diperhatikan, bahwa jika anda hanya memilih boot-list yang ada lalu menekan enter dipastikan proses booting akan gagal. Anda harus mengedit dulu perintah2 pada boot-stanza yang akan anda gunakan. Yang perlu diedit biasanya adalah device pada baris yang diawali dengan kata "root", dan beberapa parameter pada baris yang diawali dengan kata "kernel". Serta pastikan kernel dan initrd-image yang akan di-boot memang telah ada di sistem anda. Untuk boot-stanza windows, biasanya tidak perlu ada pengeditan. Menu di atas sudah bisa memboot windows pada sebagian besar PC.

Akan ada tulisan lanjutan di posting berikutnya, segera. Anda bisa berkarya dan berkreasi sendiri dalam pembuatan "USB-flash boot" anda masing2. dan buatlah dengan sebagus dan semaksimal mungkin yang anda bisa.

"SELAMAT MENCOBA"

Rabu, 27 April 2011


details windows98

Selasa, 26 April 2011

antivirus PCMAV terbaru 2011

PCMAV atau PC Media Antivirus adalah salah satu antivirus buatan Indonesia yang cukup populer dan terbukti ampuh dalam membasmi berbagai macam jenis virus / worm dan variannya, baik virus luar maupun virus lokal. Saat ini tercatat lebih dari 3000 jenis virus yang dapat dideteksi dan disembuhkan oleh PCMAV. Selain itu, database dan fiturnya cukup sering diupdate sehingga menjadi PCMAV sebagai software antivirus yang wajib terinstall di komputer Anda. PCMAV sendiri dikembangkan oleh tim PC Media, sebuah majalah yang membahas mengenai permasalah komputer dan IT.
Beberapa keunggulan dari PCMAV adalah sebagai berikut (diambil dari situs resmi PCMAV @ VirusIndonesia.Com):
Berbeda dengan antivirus sejenis, setiap virus yang ada di database PCMAV masing-masing memiliki removal engine-nya sendiri, sehingga virus dapat dibasmi dan dibersihkan secara tuntas hingga ke “akar-akarnya” tanpa kompromi! Removal engine ini juga dirancang untuk bekerja secara hati-hati dan dengan tingkat keamanan yang sangat tinggi, tujuannya agar sistem/file/dokumen penting Anda yang terserang virus dapat dipulihkan secara sempurna tanpa khawatir risiko kehilangan atau kerusakan pada file/sistem. Silahkan buktikan sendiri keampuhan removal engine PCMAV dengan antivirus yang biasa Anda gunakan.
Selain menggunakan engine antivirus-nya sendiri, PCMAV juga dapat menggunakan engine dari ClamAV sebagai plug-in untuk memperkuat hasil pendeteksian hingga 700.000 virus lebih. Tim engineer PCMAV pun secara meyakinkan berhasil menemukan dan mengembangkan sendiri berbagai teknologi antivirus baru nan-handal untuk mengatasi dan menjaga sistem Anda dari gangguan virus komputer.

Minggu, 17 April 2011

mempercepat booting windows seven

Waktu booting (boot-time) yang cepat tentu menjadi idaman setiap pengguna laptop/komputer. Memang, sudah menjadi hal yang alamiah bahwa seiring berjalannya waktu boot-time menjadi semakin lambat. Bila Anda pengguna Windows 7 dan merasa boot-time Windows Anda mulai lambat, jangan khawatir. Saya akan berbagi mengenai tips & trik supaya boot-time Windows Anda menjadi lebih cepat.
Sebelumnya, kita perlu mencari cara untuk menghitung boot-time secara akurat. Tentu saja kita bisa menggunakan jam tangan untuk keperluan ini, namun ada cara yang lebih akurat lagi. Pertama adalah menggunakan aplikasi yang bernama Boot Racer. Aplikasi ini memang dibuat khusus untuk menghitung boot-time Windows.

  • Pertama download dulu installer-nya (dalam bentuk zip) di sini.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Setelah selesai, dobel klik file zip tersebut, kemudian dobel klik file installer didalamnya.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Klik Next ketika muncul window Installation Wizzard.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Pilih “I accept the license agreement”, lalu klik Next.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Setelah proses instalasi selesai, tampilan awal Boot Racer akan muncul. Klik saja di gambar stop watch tersebut.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Klik Yes untuk restart.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Pada saat memasuki Desktop, di sebelah kanan bawah akan muncul window kecil yang menunjukkan boot-time. Klik See why… untuk melihat detailnya.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Time To Logon adalah waktu sejak laptop menyala (Start) sampai ke menu Logon (karena saya menggunakan password untuk masuk ke Windows 7, sehingga pada saat booting mampir dulu ke menu Logon). Time to Desktop merupakan total waktu dari mulai Start sampai Desktop siap digunakan. User Logon Waiting Time merujuk pada jumlah waktu selama berada di menu Logon (untuk mengisi password). Klik Show History untuk melihat ringkasannya.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Di sini terlihat bahwa ada dua parameter utama yang digunakan Boot Racer, yaitu Time to Logon dan Time from Logon to Desktop.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
Dari ilustrasi di atas, terlihat bahwa boot-time Windows 7 di laptop HP saya adalah 76 detik, dan mendapatkan rating Good. Waktu 6 detik untuk memasukkan password selama di menu Logon (User Logon Waiting Time), tidak dimasukkan dalam perhitungan untuk menentukan kecepatan boot-time secara keseluruhan (Time to Desktop).
Cara kedua untuk menghitung boot-time adalah dengan memeriksa Boot Time Logs melalui Windows Tools. Berikut saya tunjukkan ilustrasinya dengan menggunakan laptop HP saya sebagai contoh:
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Klik View event logs pada bagian Administrative Tools.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Pada panel sebelah kiri, pilih ke Event Viewer -> Applications and Services Logs -> Microsoft -> Windows -> Diagnostics-Performance -> Operational. Pada panel tengah bagian atas, pilih baris dengan Event ID 100 dan Date and Time paling akhir. Lalu perhatikan nilai Boot Duration pada panel tengah bagian bawah. Inilah waktu booting (dalam mili-detik) yang terjadi pada saat booting terakhir.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
Dari contoh di atas terlihat bahwa berdasarkan Boot Time Logs, boot-time laptop HP saya adalah sekitar 121 detik atau sekitar dua menit. Hal ini juga menunjukkan bahwa hasil perhitungan antara cara pertama (dengan Boot Racer) dengan cara kedua ini sangat berbeda, padahal keduanya mengacu pada booting yang sama. Hal ini wajar saja karena metode pengukuran yang digunakan memang berbeda, sebagaimana ditunjukkan oleh diagram berikut ini.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
Yang perlu dipahami selanjutnya adalah bahwa sejak laptop/komputer menyala sampai ke menu Logon (Time To Logon), proses-proses yang terjadi adalah proses yang banyak berkaitan dengan hardware, seperti misalnya: memory check, boot device check, loading driver (ini terjadi pada saat animasi logo Windows 7 ditampilkan), dll. Sehingga kunci untuk menghemat waktu di sini adalah adalah dengan mengubah setting-an BIOS untuk menghilangkan pengecekan dan delay-delay yang tidak perlu. Selain itu, menghilangkan animasi logo Windows 7 juga bisa sedikit mempercepat Time To Logon ini.
Sebaliknya, sejak dari menu Logon sampai Desktop siap digunakan (Time From Logon To Desktop), proses-proses yang terjadi adalah proses yang banyak berkaitan dengan software yang ada di laptop/komputer. Banyak program-program yang kita gunakan, tanpa kita sadari, men-setting dirinya supaya dipanggil (di-load) pada saat awal masuk Windows (Startup). Semakin banyak program yang di-load saat Startup, semakin lama waktu yang dibutuhkan sebelum Desktop siap digunakan. Dengan demikian, kunci untuk menghemat waktu di sini adalah dengan mengurangi jumlah program yang di-load pada saat Startup.
Nah, sampai disini Anda tentu sudah paham mengenai seluk-beluk per-booting-an Windows, dan proses apa saja yang terjadi baik sebelum maupun sesudah Logon. Jika Anda tidak men-set password Windows 7 Anda, maka tentu saja menu Logon ini tidak akan muncul. Namun demikian proses yang terjadi tetaplah sama.
Kini tibalah saatnya saya memberikan tips & trik untuk mempercepat boot-time Windows 7. Langkah-langkah di bawah ini disertai dengan ilustrasi yang saya capture dari laptop HP milik saya sendiri pada saat menerapkannya. Di laptop/komputer Anda bisa jadi tampilannya agak sedikit berbeda, namun konsep dasarnya tetaplah sama. Berikut langkah-langkahnya:
  • Tekan Windows+R untuk memunculkan Run, ketik “msconfig”, lalu tekan Enter untuk memunculkan window System Configuration.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Pilih tab Boot, dan centang/contreng di bagian No GUI boot. Ini bertujuan untuk menghilangkan munculnya animasi logo Windows pada saat booting yang akan memberikan penghematan waktu. Kalau sudah, klik Advanced Options.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Centang/contreng pada bagian Number of processors dan lalu pilih angka paling besar di bagian bawahnya. Jumlah angka disini bisa berbeda, tergantung jenis processor yang digunakan. Laptop saya masih menggunakan dual core karenanya angka maksimalnya cuma 2. Bila Anda menggunakan quad core, i3 core, i5 core, i7 core, tentu jumlah angkanya akan berbeda. Pastikan Anda memilih angka yang terbesar! Jika sudah klik OK untuk kembali ke window System Configuration.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Pilih tab Startup. Di sini terlihat program-program apa saja yang di-load Windows pada saat Startup. Pastikan hanya program yang penting saja yang dipanggil. Program yang jarang digunakan atau tidak terlalu penting sebaiknya tidak perlu dicentang/dicontreng agar boot-time bisa dihemat. Jika ragu, Anda bisa memeriksa bagian Manufacturer dan Command untuk bisa lebih memastikan. Klik Apply lalu OK jika sudah selesai memilih-milih.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Klik Restart untuk melanjutkan.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Pada saat restart, bersiap-siaplah untuk masuk ke BIOS dengan menekan tombol untuk masuk BIOS. Tiap merek laptop/komputer biasanya mempunyai tombol BIOS yang berbeda. Di laptop HP saya, untuk masuk BIOS saya harus menekan F10.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Setelah masuk BIOS, carilah option-option yang berkaitan dengan booting dan bisa menghemat boot-time. Tampilan tiap BIOS pasti berbeda. Di sini saya berikan contoh tampilan BIOS laptop HP saya pada bagian System Configurations -> Boot Options. Lihat bagaimana saya menaruh harddisk (Notebook Hard Drive) di urutan teratas pada Boot Order, sekaligus men-disabled option boot lainnya yang tidak penting. Segala sesuatu yang berkaitan dengan delay juga saya set menjadi nol.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Pada beberapa BIOS, biasanya terdapat option Quick Boot Mode. Set option ini menjadi Enabled bila terdapat di BIOS Anda. Berikut ini adalah contoh ilustrasi yang saya ambil dari internet (karena di BIOS laptop HP saya tidak ada option ini).
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
  • Setelah selesai pastikan untuk men-Save perubahan yang sudah dilakukan kemudian keluar dari BIOS. Selesai sudah langkah-langkah untuk mempercepat booting Windows, dan sekarang tinggal melihat hasilnya.
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
HASIL
Ilustrasi di atas pada dasarnya menggambarkan penerapan tips & trik untuk mempercepat booting Windows 7 yang sudah saya uji cobakan sendiri di laptop HP saya. Begitu keluar dari BIOS dan masuk ke Windows lagi, berikut hasil yang saya dapatkan:
Boot Racer
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
Dari gambar di atas terlihat bahwa boot-time saya sekarang menjadi 49 detik, yang artinya terjadi penghematan 27 detik dari sebelumnya. Rating boot speed saya pun menjadi Excellent. Sungguh luar biasa!
Boot Time Logs
Cara Mempercepat Booting Windows 7 Image
Terlihat bahwa boot-time saya kini menjadi sekitar 63 detik, dari yang sebelumnya 121 detik. Jadi ada penghematan yang signifikan pula apabila dilihat dari catatan Boot Time Logs Windows 7.

Selasa, 05 April 2011

peter jaya: hardware baru

hardware baru

Anda ingin memiliki motherboard berkualitas walau budget terbatas? Ya, inilah waktunya bagi Anda untuk memilikinya. Pasalnya baru-baru ini telah hadir armada produk motherboard terbaru besutan vendor motherboard asal Taiwan, Biostar, dengan anggaran yang terbatas namun memiliki kemampuan yang mumpuni di bidangnya. Motherboard dengan model H67MH Ver. 6.x ini kabarnya dibangun menggunakan chipset H67 dan menawarkan dukungan bagi micropocessor Intel Core generasi kedua serta keberadaan mesin grafis yang terintegrasi di dalamnya.
gila keren abis ini mainboard pengeluaran baru nya.haha . . .

Desain motherboard H67MH ini meski terbilang cukup sederhana namun pada kenyataannya dibesut dengan sebagian besar fitur handal di dalamnya yang siap menawarkan solusi entry-level bagi para konsumen yang lebih tertarik membangun sistem Sandy Bridge yang harganya murah dan lebih terjangkau tentunya.
Meskipun ada anggapan kalau keberadaan chipset H61 Express sebelumnya jauh lebih cocok untuk melakoni peran tersebut, namun sejauh ini chipset H67 Express ini ternyata telah mengusung beberapa fitur tambahan yang bagus dan patut dipertimbangkan, seperti dengan dukungan SATA 6Gbps dan GPU overclocking yang dapat menjadi solusi yang lebih baik apabila ditelaah dari sudut pandang keterjangkauan harganya.
Biostar sendiri telah menset tata letak motherboard mungil ini sedemikian rupa dengan menempatkan dua slot DIMM ke sebelah kanan soket CPU, untuk meningkatkan jumlah aliran udara yang mencapai area CPU. Selain itu, motherboard ini juga dilengkapi dengan sejumlah slot PCI Express yang terbatas, yaitu hanya satu PCIe x16 dan PCIe x1, serta slot PCI yang sepasang ataupun yang biasa.
Area PWM motherboard ini juga cukup sederhana karena menggunakan desain fase 3+2. Namun demikian di dalamnya terdapat enam port SATA yang lengkap, termasuk dua konektor SATA 6Gbps.
Sementara itu, Biostar juga telah memasukkan beberapa fitur lainnya yang dikemas ke dalam motherboard H67MH ini yaitu diantaranya empat port USB 2.0, PS/2 dan port Ethernet Gigabit, 5.1 channel audio (no S/PDIF), dan video output HDMI, D-Sub dan dual-link DVI.
Sejauh ini, sayangnya mengenai harga sendiri kabarnya belum diketahui secara pasti. Namun demikian, bahkan ada pula yang memperkirakan kalau harga motherboard ini kemungkinan tak jauh berada di bawah 99,99 USD atau sekitar 1 juta rupiah apabila dilihat dari daftar fitur yang ada tersebut.
Berikut adalah fitur & spesifikasi Motherboard Biostar H67MH :

hardware baru

Intel Akan Gulirkan Prosesor Ivy Bridge Lebih Cepat Tandingi AMD Bulldozer

Intel Akan Gulirkan Prosesor Ivy Bridge Lebih Cepat Tandingi AMD Bulldozer  AMD tampaknya telah benar-benar membuat para pesaingnya merasakan meradang akhir-akhir ini. Berkaitan dengan itu, salah satu pesaing utama AMD yaitu Intel yang berbasis di Sunnyvale kabarnya sedang berencana mengembangkan processor masa depannya yaitu Intel ivy Bridge 22nm.
Sejauh ini, pihak Intel sendiri belum memberikan publikasi resmi berkaitan dengan itu, salah satu pesaing utama AMD yaitu Intel yang berbasis di Sunnyvale kabarnya sedang berencana mengembangkan processor masa depannya yaitu Intel ivy Bridge 22nm.
Sejauh ini, pihak Intel sendiri belum memberikan publikasi resmi berkaitan dengan tanggal rilis armada processor Ivy Bridge tersebut. Dan bahkan ada anggapan yang memperkirakan arsitektur itu kemungkinan baru akan dirilis menjelang penyelenggaraan CES pada tahun 2012 mendatang.
Sementara sebuah publikasi melalui situs resmi KitGuru baru-baru ini, kabarnya perusahaan Intel yang berbasis di Santa Clara saat ini memang sedang mempertimbangkan pengembangan processor Ivy Bridge yang kemungkinan akan segera hadir lebih cepat guna menandingi keberadaan processor Bulldozer pertama besutan AMD.
Versi desktop Bulldozer yang berkode nama Zambezi diharapkan akan segera diluncurkan pada tanggal 11 Juni 2011 mendatang. Dan sebagai permulaannya, AMD sendiri kabarnya akan memperkenalkan empat model processor sekaligus yang mengemas 4 hingga 8 core processing. Processor jenis ini akan dibangun menggunakan node fabrikasi SOI 32nm, fitur 8MB L3 cache, mendukung teknologi Turbo Core dan Black Series yang memungkinkan penerapan unlocked multiplier.
Sementara itu, processor Intel Ivy Bridge didasarkan pada arsitektur Sandy Bridge yang jelas-jelas mengusung dua atau empat pengolahan core serta dibangun menggunakan proses fabrikasi SOI 22nm. Processor Ivy Bridge ini juga dilengkapi dengan fitur GPU yang kompatibel dengan DirextX 11, yang mampu wmengemas 30% lebih EUs dan mendukung hingga tiga tampilan layar yang berbeda sekaligus dan HDMI 1.4a, PCI Express Gen 3 integrated controller serta video encoding yang telah diperbaiki, kemampuan decoding dan transcoding.
Seperti halnya dengan kerabat 32nm lainnya, ternyata processor Ivy Bridge yang notabene masuk dalam kerabat 22nm terbaru ini kabarnya sama-sama menggunakan soket LGA 1155 dan akan diluncurkan bersamaan dengan chipset Panther Point yang mengusung dukungannya hingga empat port USB 3.0 sekaligus.

canggih nih gan!!